pertemuan kita
beranjak usang
seperti kata di manuskrip tua
karena di kotamu hanya satu masa
sepanjang jalan
siang seketika
lalu tawa
entah tak lagi bersisa
tinggal kepulangan kita
menanti sirna
seperti sisa hujan
bergelayut di ujung dedaunan
Semarang, Oktober 2007