Untuk Sahabat Perempuan yang Mencintai Laut:
Suatu hari, ketegaranmu akan melahirkan pelangi. Lalu kau akan merayakan semua kisah yang pernah kau tulis di atas pasir dan kau biarkan terhapus ombak. Dengan berseri-seri kau akan mulai menulis di kertas-kertas kecil, memasukkannya ke dalam botol, dan menyerahkannya pada laut yang kau cintai. Di seberang sana, akan ada yang menemukannya dan menjadi tegar sampai mereka menemukan pelanginya sendiri.
Untuk Pria Empat Musim:
Aku tidak ingat tanggal berapa kita pertama berjumpa. Aku tidak ingat baju apa yang kau pakai waktu itu. Aku tidak ingat apa percakapan pertama kita. Aku tidak ingat bagaimana kita bisa menjadi dekat. Padahal biasanya aku ingat. Tapi mungkin karena pada awalnya memang tidak ada yang istimewa. Lalu semuanya merupa keajaiban.
Untuk Gadis yang Dulu Bermimpi Menjadi Putri:
Untuk Gadis yang Menemukan Apa Kata Hatinya:
Untuk Adik Laki-Laki Kebanggaan:
Untuk Gadis yang Diam-Diam Ingin Bertapa di Himalaya:
#MenulisRandom2015
#HariKesembilan
Kau akan menemukan pangeranmu, aku yakin itu. Dia pasti seorang pria yang lembut hati, yang akan menyeka air matamu dan menceritakan banyak hal lucu. Dia tidak hanya akan mengagumi kerapuhanmu, tapi juga akan melindungimu. Dia akan membuatmu bahagia, bahagia yang manis dan sederhana.
Untuk Gadis yang Menemukan Apa Kata Hatinya:
Percayalah pada hatimu, meskipun kau menghabiskan banyak waktu untuk hanya berdiri di persimpangan tanpa menentukan pilihan. Nanti, kalau keadaan seperti ini kau alami lagi, ingatlah, kadang yang kita butuhkan memang hanya waktu dan kesempatan.
Untuk Adik Laki-Laki Kebanggaan:
Jangan berubah. Tetaplah membanggakan. Teruslah berjalan dengan kepala tegak dan hati yang tertunduk. Kau akan melihat kerja kerasmu terbayar dengan kebahagiaan mereka yang menyayangimu.
Untuk Gadis yang Diam-Diam Ingin Bertapa di Himalaya:
Aku merindukanmu, merindukan percakapan tentang hal-hal aneh yang absurd. Mungkin mereka yang memahamimu memang hanya orang-orang aneh sepertiku. Tapi ingatlah, kau tidak pernah kesepian. Kau selalu bisa menulis, melukis, dan membaca kisah-kisah dari para pejalan yang kau kagumi itu. Dan kau selalu bisa meminjam bukuku.
#MenulisRandom2015
#HariKesembilan
No comments:
Post a Comment