suatu hari di Montmartre
aku akan bercerita tentang pertanda
yang selama ini bersembunyi
di balik diam
hanya kadang muncul dalam tatapan mata
diantara gurat sejarah di Montmartre
aku akan mendongeng tentang cemburu
yang selama ini tenggelam
seperti tak nyata
hanya terungkap dalam jarak yang tiba-tiba
di jalanan menanjak di Montmartre
aku akan berkisah tentang kemarahan
yang selama ini sunyi
tanpa teriakan
hanya ditemui dalam desah nafas panjang
kita akan bicara sampai menjelang senja
memandang Paris yang bercahaya
di Montmartre, tempat impian pernah bermula
sampai nanti semua ketakutan sirna
kita sanggup berpisah jalan
dengan pelukan
Leicester, 16 Maret 2015